-->

TENTANG BLOG

"Blog Tentang Pertanian baik pertanian tanaman pangan, hortikultura atau perkebunan, peternakan, perikanan, atau bertani di pekarangan rumah/ urban farming, hidroponik, vertikultur, minaponik, dll"
By Kartono Farmer (085745135415). Diberdayakan oleh Blogger.

Sarasehan Optimalisasi Peran PPL Digelar di Lamongan, Dorong Percepatan Swasembada Pangan

On April 26, 2025

Lamongan, 26 April 2025 -Dalam upaya memperkuat peran Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dalam mendukung percepatan swasembada pangan, sebuah sarasehan bertajuk "Optimalisasi Peran PPL dalam Percepatan Swasembada Pangan" digelar di Hotel Mahkota Lamongan, Sabtu (26/4).

Kegiatan ini diinisiasi oleh Drs. MH Rofiq, anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur dari Partai Gerindra. Sarasehan tersebut menghadirkan tenaga ahli Wakil Menteri Pertanian RI, Muhammad Mujib, sebagai narasumber utama.

Dalam sambutannya, Drs. MH Rofiq menegaskan pentingnya memperkuat peran PPL sebagai ujung tombak pembangunan pertanian di tingkat desa. "PPL memiliki posisi strategis dalam mendampingi petani. Mereka harus dibekali dengan kapasitas yang kuat agar mampu mendorong produktivitas pertanian dan mencapai target swasembada pangan nasional," ungkapnya.

"Tidak hanya swasembada pangan, presiden Prabowo berharap Indonesia menjadi lumbung pangan dunia," tambahnya. 

Selain itu, Rofiq mengajak PPL menyatu dengan petani dengan kelompok tani dan gabungan kelompok tani untuk berupaya meningkatkan jumlah panen dan kualitas produk pertanian. 

Muhammad Mujib, dalam materinya, menyampaikan bahwa tantangan sektor pertanian ke depan semakin kompleks, mulai dari perubahan iklim, degradasi lahan, hingga fluktuasi harga pangan. "PPL harus mampu bertransformasi, tidak hanya sebagai penyuluh teknis, tetapi juga menjadi agen perubahan yang inovatif di tengah masyarakat tani," jelas Mujib.

Pendamping penyuluh pertanian dari Kementan, Hasan Latuconsina mengatakan, target LTT di Lamongan sampai saat ini sudah tercapai 85%. 

Acara ini dihadiri oleh PPL dari 27 Kecamatan di Kabupaten Lamongan. Para peserta aktif berdiskusi, bertukar pengalaman, dan menyampaikan berbagai kendala di lapangan, mulai dari keterbatasan sarana hingga perlunya peningkatan kompetensi.

Sarasehan ini diharapkan menjadi momentum memperkuat sinergi antara pemerintah, legislatif, dan pelaku pertanian dalam rangka mengakselerasi program-program strategis menuju swasembada pangan yang berkelanjutan.

"Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan PPL mendapatkan perhatian yang cukup dan terus dipacu untuk menjadi lebih profesional. Swasembada pangan bukan hanya mimpi, jika kita serius membangun dari bawah," tutup Drs. MH Rofiq.

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p

back to top